ProNews, Kab Bekasi – Sebanyak 26 pejabat eselon III, baik III a maupun III b bersaing dalam mengikuti open bidding eselon II atau seleksi terbuka calon jabatan pimpinan tinggi pratma (JPTP) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi.
26 pejabat itu bersaing memperebutkan 5 (lima) jabatan penting yang kosong antara lain Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Dinas Perdagangan, Dinas Sosial serta Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Menurut Anggota Panitia Seleksi (Pansel) jabatan pimpinan tinggi pratama Kabupaten Bekasi, H Abdilah Majid, Kamis (3/12/2020) mengatakan, seleksi terbuka calon jabatan pimpinan tinggi pratma di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi itu melalui beberapa tahapan seleksi.
Seleksi itu antara lain, seleksi administrasi, penelusuran rekam jejak, tes kesehatan, seleksi kompetensi manajerial, tes tertulis pembuatan makalah, serta tes wawancara. Adapun untuk panitia seleksi terdiri atas akademisi, Lembaga Asessment Nasional (LAN) serta BKD Provinsi Jabar.
“Latar belakang open biding ini karena memang ada JPTP di Kabupaten Bekasi ini yang kosong yang harus segera diisi. Berdasarkan sejumlah aturan salah satunya PP Nomor 17 Tahu 2020 tentang manajemen PNS maka kita membentuk panitia seleksi dengan dasar SK Bupati 821.2/kep.2081-BKPSDM/2020 tentang pembentukan panitia seleksi terbuka dengan ketuanya Kepala BKD Provinsi Jabar,” ujarnya.
Dikatakan Abdilah, ada sekitar 28 pelamar yang mengikuti seleksi terbuka calon jabatan pimpinan tinggi pratma di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Dari jumlah peserta seleksi tersebut, hanya sekitar 26 orang dinyatakan lulus seleksi administrasi, sedangkan dua lainnya dinyatakan gagal.
“calon yang satu terkendala umur, dan yang satu lagi kurang syarat di LHKPN-nya,” tambah pria yang juga Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Bekasi.
Menurut Abdilah, saat ini seleksi terbuka calon jabatan pimpinan tinggi pratma (JPTP) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi memasuki tahapan tes tertulis pembuatan makalah untuk selanjutnya akan mengikuti tes wawancara di Bandung.
“Nanti setelah tes wawancara di Bandung kita akan umumkan tiga terbaik. kita harapkan proses ini berjalan lancar dan menghasilkan calaon kepala dinas atau JPTP terbaik,”terangnya. Cha.
Komentar