Proaksinews – DPR RI bersama pemerintah akan segera membahas dan memutuskan besaran biaya penyelenggaraan ibadah haji.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tubagus Ace Hasan Syadzily, mengatakan, pembahasan akan dilakukan bersama Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, maskapai penerbangan dan beberapa unsur penting lainnya dalam pelaksanaan haji.
Hal itu, disampaikan Kang Ace sapaan akrab Tubagus Ace Hasan Syadzily, dalam acara Penyuluhan Manasik Haji Sepanjang Tahun Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat, di Grand Sunshine, Kabupaten Bandung, Jumat, 22 September 2023.
“Salah satu peran DPR itu memutuskan biaya haji. Kami berkomitmen, mudah-mudahan, BPIH sudah diputuskan pada November 2023,” ungkapnya.
“Kenapa, karena Arab Saudi sudah memutuskan kuota jamaah haji Indonesia sebanyak 221.000 jamaah”, lanjutnya.
Pihaknya di DPR pun akan mempercepat pembahasan (biaya haji). Kalau sudah diputuskan, bisa segera mempersiapkan setoran pelunasan.
Berkenaan dengan pelaksanaan ibadah haji 2023, pihaknya juga mengatakan telah berkirim surat kepada seluruh jamaah haji asal Bandung dan Bandung Barat untuk mendapatkan evaluasi dari perspektif jamaah.
“Jamaah Kabupaten Bandung dan Bandung Barat menyatakan positif, tetapi ada yang masih belum selesai yaitu soal jatah kiriman air Zam zam”, ungkap Ketua Golkar Jawa Barat tersebut.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bandung, Cece Hidayat mengatakan, kuota jamaah haji dari Kabupaten Bandung sebanyak 2559 jamaah.
Dikemukakan, Kabupaten Bandung, waiting listnya selama 22 tahun. Makanya daftar hajinya usia muda.
“Sekarang ini ada program penyuluhan manasik haji sepanjang tahun,” terangnya. (Sopyan WB).
Komentar