BPBD Kab Bekasi Gelar Apel Siaga Bencana Tahun 2020

Advetorial290 Dilihat

ProNews, Kab Bekasi – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar apel siaga bencana tahun 2020.

Apel siaga tersebut dilaksanakan di lapangan Perum, Graha Prima, Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (14/11/2020).

Bupati Bekasi, H. Eka Supria Atmaja memimpin langsung apel sekaligus selaku inspektur upacara yang diikuti Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Selain digelarnya apel siaga bencana, kegiatan itu dirangkaikan dengan, Pencanangan Pekan Gotong Royong Bekasi bebas banjir, Pengukuhan Satgas Lingkungan Hidup, Pencanangan pengurangan penggunaan bahan plastik dan Pencanangan sejuta lubang biopori.

Dalam sambutannya Bupati Bekasi, mangajak semua pihak agar turut  berpartisipasi dalam menjaga dan membersihkan lingkungan untuk mengantisipasi datangnya musim penghujan tahun ini.

Sehingga di Kabupaten Bekasi, ungkap Bupati mengungkapkan, dapat terhindar dari banjir yang diakibatkan meluapnya saluran kali, karena tumpukan sampah dan endapan lumpur.

Selain itu, kata Bupati, dalam apel tersebut, sekaligus pihaknya telah mengukuhkan satgas lingkungan hidup, untuk pengawasan dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan.

“Kita sudah bentuk (kukuhkan) Satgas permasalahan lingkungan hidup yang diharapkan dapat melakukan pengawasan terhadap persoalan lingkungan dan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjaga lingkungannya,” ujar Eka.

Sementara Plt. Kalak BPBD, H. Hasan Basri melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada BPBD Kqbupaten Bekasi, Muh. Said mengatakan, pihaknya selalu siap siaga untuk penanggulangan bencana di Kabupaten Bekasi secara keseluruhan. Karena personil dan peralatan yang dimiliki dapat bekerja secara maksimal.

“Kita BPBD siap siaga selalu dalam penanggulangan bencana kapan pun, baik kesiapan SDM personil maupun peralatan yang kita punya. Kemudian untuk bencana yang sifatnya rutin Inssya Allah dapat kita antisipasi dengan aman, tertib, efektif, efisien dan tepat sasaran,” ungkapnya.

Menurutnya, lebih lanjut, disetiap terjadinya bencana BPBD selalu ada ditengah masyarakat dalam kesiap siagaannya bersama relawan yang telah berkolaborasi sampai saat ini, khususnya bencana banjir.

Namun, dijelaskannya juga dalam penanggulangan bencana tersebut, karena bukan hanya tanggungjawab dari pemerintah saja, diharapkan ada kerjasama masyarakat dalam kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan yang sehingga akan mengakibatkan banjir.

“Kami harap pengertian dari masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, sadar sesadar-sadarnya agar membuang sampah pada tempatnya, jangan lakukan kebiasaan membuang sampah dikali, karena akan menimbulkan penumpukan sampah dikali atau menghambat alirannya dan sehingga akan terjadi meluapnya kali kemudian banjir,” imbaunya.

Disampaikannya juga, apabila membutuhkan bantuan dari BPBD langsung dapat menghubungi calll centre di no 119. “Inssya Allah personil kita stanby 24 jam untuk pelayanannya,” katanya. ADV.

Komentar