Bekasi Proaksinews –Dengan dikeluarkannya surat keputusan kepala sekolah tentang penetapan Peserta Didik Eligible (memenuhi syarat/layak dipilih) pada Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) siswa tahun 2025 pihak kepala sekolah SMAN 3 Kota Bekasi berharap para siswa-siswi tersebut dapat diterima dengan baik.
Namun demikian bila mana tidak lolos dalam proses seleksi juga para siswa jangan berkecil hati, tetap berupaya secara maksimal sebab peluang untuk bisa duduk di kursi perguruan tinggi negri impian anak didik masih ada kesempatan lain, contohnya dengan mengikuti ujian tertulis yakni seleksi nasional berdasarkan test dan seleksi mandiri, demikian diutarakan H Dedi Supriadi SPd MM, kepala SMAN 3 Kota Bekasi di area sekolahnya pada Rabu, 5 Pebruari “25.
Sebagaimana diketahui bahwa pihak SMAN 3 Kota Bekasi telah mengeluarkan penentuan nama-nama siswa eligible untuk diusulkan diterima di kampus negri yang menjadi impian anak didik. Dijelaskannya, bahwa penentuan nama-nama siswa adalah berdasarkan perankingan nilai siswa gabungan dari semester I hingga semester V, kemudian diambil 40 % dari total siswa dikelasnya. Maka jelas tidak semua siswa dapat masuk eligible. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan dari Panitia Seleksi Penerimaan Mahasiswa baru” timpal Dedi lagi.
“Kami pastikan juga dan saya kawal itu bahwa penentuan ranking anak didik kami berdasarkan murni nilai yang diperoleh asli oleh siswa, tidak ada faktor kedekatan guru dengan orang tua atau diakal-akali supaya dapat ranking” jadi bila kita total 40% x 396 siswa = 158 siswa yang masuk kategori eligible, ujarnya.
Kita berharap, semoga siswa yang masuk eligible mudah-mudahan dapat diterima di perguruan tinggi melalui jalur SNBP ini. Kemudian untuk siswa yang tidak masuk dalam eligible agar tetap semangat dan berjuang untuk masa depan dan semoga bisa lolos dalam SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Test) atau lolos melalui jalur seleksi mandiri, pungkasnya. (Hans) .
Komentar