ProNews, Kab Bekasi – Vaksin Covid-19 yang akan di distribusikan pemerintah kepada masyarakat, saat ini sedang menunggu izin edar dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikat Halal dari MUI.
Hal itu diungkapkan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah, Kamis (19/11/2020). Sehingga ungkap dr. Almasyah menambahkan, meskipun Pemerintah Kabupaten Bekasi telah mengajukan alokasi penerima vaksin Covid-19, namun tetap masih menunggu.
Menurut dr, Alamsyah, pada tahap pertama Pemkab Bekasi sudah mengajukan sebanyak 487.882 vaksin untuk warga Kabupaten Bekasi. Namun, waktu pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bekasi masih menunggu kabar dari pemerintah pusat.
“Kita sudah ajukan 487.882 vaksin, namun saat ini masih menunggu kabar pemerintah pusat,” ujarnya.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi ini menambahkan, saat inj semua daerah termasuk Kabupaten Bekasi masih menunggu kabar dari Kementerian Kesehatan terkait kapan vaksin Covid-19 akan didistribusikan.
“Tadi saya tanyakan ke Kementerian Kesehatan, vaksinnya sebenarnya sudah ada, tinggal menunggu ijin edar dari Badan POM dan serifikasi halal dari MUI,” kata Alamsyah, usai kunjungan Wapres Maruf Amin di Puskesmas Karangasih Cikarang Utara.
dr. Alamsyah menambahkan, Pemkab Bekasi sudah siap menerima vaksin Covid-19 sesuai prosedur dan telah menyiapkan sedikitnya 50 tenaga kesehatan yang sudah dinyatakan siap menjadi vaksinator Covid-19.
“Mereka berasal dari 44 Puskesmas dan telah melewati masa pelatihan selama sepekan secara daring maupun tatap muka,” ujarnya.
Adapun sasaran distribusi vaksin tahap pertama diprioritaskan kepada warga dengan katagori berisiko tinggi. Kemudian selebihnya dialokasikan untuk tenaga kesehatan, TNI-Polri, tenaga pendidik dan pegawai di sejumlah tempat pelayanan publik. cha.
Komentar