ProNews, Pandeglang – Masyarakat Desa Tunggal Jaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten mengeluhkan kondisi jalan di sepanjang jalan desa tempatnya bermukim. Pasalnya, jalan yang panjangnya berkisar Empat kilometer tersebut mengalami rusak parah.
Kerusakan itu terutama yang ada di Jalan Kampung Kontrak, sebab jalannya berlubang dan tergenang air. Sehingga tampak bak kubangan kerbau, terlebih jika di musim penghujan.
Pantauan Proaksi di lokasi jalan tersebut, nyaris hampir seluruh jalan desa berlubang serta tergenang air. Hal itu menjadikan jalan berlumpur, dan sulit untuk di lintasi.
Menurut Tokoh Pemuda asal Kampung Cipining Desa Tunggal Kaya, Supriana mengatakan, akibat lubang jalan dan rusaknya jalan itu dikhawatirkan menimbulkan rawan kecelakaan.
Sebab, bukan hanya satu titik, bahkan sepanjang jalan sudah rusak parah. Dan terlihat lubang itu ada di bagian sisi kanan dan kiri badan jalan, sehingga membuat pengendara sulit untuk menghindar saat melintasi.
“Jalan yang rusak hampir disepanjang jalan, sehingga terlihat bak kubangan kerbau. Ini di khawatirkan amenimbulkan kecelakaan,” ujar Supriana.
Hal yang sama juga diungkapkan, Muklis seorang warga yang ada sekitar desa tersebut. Menurut Muklis, pihaknya berharap pemerintah segera melakukan perbaikan. Jangan menunggu hingga ada korban jiwa, apalagi jalan tersebut kerusakannya semakin parah.
“Saya berharap kepada pemerintah untuk segera memperbaiki jalan ini, jangan menunggu ada korban jiwa baru ada perbaikan,” kata Muklis.
Sementara Camat Sumur, Kab Pandeglang, Heru kepada Proaksi, Senin (30/11/2020) mengatakan, pihaknya sudah melakukan inventarisir terhadap infrastruktur yang sudah harus diperbaiki. Dan hasil inventarisir itu telah disampaikan kepihak Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Pandeglang.
“Untuk bangunan dan jalan yang memang membutuhkan perbaikan dan sudah kami usulkan ke Bupati Pandeglang, semoga jalan itu masuk dalam perencanaan pembangunan Kabupaten Pandeglang tahun 2021 yang akan datang,” ungkap Heru. Ris.
Komentar