ProNews, Pandeglang – Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu, pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) terus memberikan Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT kepada masyarakat yang kurang mampu.
Bantuan yang di berikan pemerintah tersebut, berupa beras super lokal, lauk pauk, buah, kacang ijo dan beberapa menu lain yang di pesan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Pantauan Proaksi di Kecamatan Sumur, Kab Pandeglang, Banten, Jumat (18/12/2020) pihak e-warung melakukan penyaluran bantuan sembako secara serentak di tujuh agen. 7 agen e-warung tersebut meliputi tujuh Desa yaitu Desa Sumber jaya, Desa Kerta Jaya, Desa Kerta Mukti, Desa Tunggal Jaya, Desa Cigorondong, Desa Taman jaya dan Desa Ujung jaya.
Dalam kegiatan penyaluran bantuan tersebut, tampak tidak ada kendala apapun. Sehingga kegiatan berjalan aman dan lancar. Namun, masih ada keluhan lain dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sudah beberapa bulan kartunya nihil saldo.
Hal itu seperti yang dikeluhkan seorang Keluarga Penerima Manfaat (KPM) asal Desa Taman Jaya yang namanya tidak mau di sebutkan. Menurut pengakuannya, sudah dua bulan tidak menerima bantuan karena kartu yang dimiliki tidak ada saldonya.
Dan itu dibenarkan Ajis, pemilik agen e-warung Desa Taman jaya. Menurut Ajis, masih ada beberapa KPM yang kartu nya tidak ada saldonya, hal itu sudah berlangsung beberapa bulan. Pihaknya sudah melaporkan ke petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
“Memang benar ada saldo warga yang kosong, namun itu sudah dilaporkan kepihak petugas,” ujarnya.
Sementara Petugas Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Sumur, Ali Safnir saat di konfirmasi terkait banyaknya kartu KPM yang kosong saldonya mengaku sudah melaporkannya ke dinas terkait untuk segera dilakukan perbaikan.
“Kita sudah laporkan ke dinas untuk diperbaiki,” ungkapnya. Pardi.
Komentar